Rabu, 08 Februari 2012

SEPENGGAL KISAH MASA LALU Part.I

 
Sebut saja ia sebagai  B. Ia termasuk orang yang tidak gampang bergaul, mungkin lebih tepatnya kesulitan untuk bersosialisasi. Temannya hanya sedikit apalagi temen perempuannya, bisa dihitung dengan jari. Lebih-lebih lagi dulu waktu SLTP, sekolahnya terpisah antara laki-laki dan perempuan, so dia hampir tidak punya teman perempuan satupun. Akhirnya membuat kepribadiannya jadi agak canggung ketika menghadapi perempuan, entah mengapa mungkin hanya belum terbiasa saja. Sampai akhirnya dia lulus SLTP dan melanjutkannya ke SLTA. Di sekolah barunya, lingkungan SLTA berbeda dengan lingkungan waktu SLTPnya dulu,  tidak lagi dipisah antara laki-laki dan perempuan. Sungguh benar-benar keadaan dan lingkungan yang sangat berbeda dari sekolahnya yang dulu. Dibulan-bulan pertama B sangat pendiam dan hanya menghabiskan waktu istirahatnya dikelas saja. Sampai suatu saat B diajak oleh saudaranya untuk mengikuti kegiatan intra sekolah lebih tepatnya OSIS. Setelah melalui beberapa seleksi akhirnya B lulus dan dinyatakan diterima menjadi pengurus OSIS. Di lingkungan organisasi ini B banyak belajar bagaimana cara bersosialisai karena tidak bisa dipungkiri memang iklim organisasi mengharuskan B berhubungan dengan banyak orang dan tentunya juga perempuan. B mulai terbiasa dengan bertegur sapa baik dengan laki-laki maupun perempuan. B mulai tidak lagi terlalu begitu canggung ketika menghadapi perempuan, walaupun tetap saja ia seorang yang pendiam. Hingga akhirnya B dibelikan Handphone oleh kedua orang tuanya, B sangat senang karena maklum saja pada waktu itu teman-temannya sudah banyak yang memilikinya. Berawal dari HP inilah B mulai kenal dengan apa yang namanya cinta. B mulai sering menggunakan HP tersebut untuk berkomunikasi dengan teman-temannya khususnya teman perempuan. Dihari-hari berikutnya B mendapati seorang teman perempuan yang ia rasa nyaman untuknya diajak berkomunikasi. Sampai suatu saat teman perempuannya itu mengatakan pada B bahwa ia menyukainya. B pun tersentak kaget, maklum lah ini pengalaman pertamanya. B kebingungan harus berbuat apa, perasaannya bercampur aduk, antara senang, bingung dan gugup, hatinya berbunga-bunga bagai berada ditaman surga. Mungkin itu kali ya ungkapan orang yang sedang jatuh cinta :D. B akhirnya menerima gadis itu untuk menjadi pendamping hidupnya yang pertama, dan gadis yang pertama kali ajarkan cinta padanya. Gadis yang pertama kali ajarkan bagaimana rasanya mencintai dan dicintai. Intensitas komunikasi B dengan gadis itupun makin hari makin bertambah sering, tiap waktu ia habiskan untuk berkomunikasi dengannya lebih tepatnya sms-an. Ternyata walaupun B tampaknya sebagai seorang pendiam toh nyatanya gadis itu betah berlama-lama menghabiskan waktu dengan B. hari demi hari B habiskan dengan gadis itu dengan berbalut cinta dan kasih sayang. Namun ternyata memang masalah hati dan perasaan itu tidak bisa dipaksakan. B sadar bahwa apa yang ia alami hanya karena terbuai dengan pernyataan cinta seorang gadis yang baru ia kenal. Ia tidak bisa membohongi dirinya bahwa apa yang ia alami hanya cinta sesaat, cinta yang timbul lantaran terkejut mendengar pernyataan cinta seorang gadis. Tak bertahan lama kisah cinta antara B dan gadis itu. Karena B juga tak ingin menyakiti hati gadis uang telah ajarkan padanya bagaimana rasanya mencintai dan dicintai. To be Continued…

0 komentar:

Posting Komentar