Minggu, 05 Februari 2012

ROKOK?? Katakan Tidak Atau Siap Untuk Mati

Jo Wani - wani
­Rokok merupakan suatu yang tak asing lagi untuk anak muda zaman sekarang . Lebih dari itu anak muda zaman sekarang sudah tidak malu-malu lagi untuk melakukannya didepan orang lain, lebih-lebih didepan orang tuanya. Dan orang tua pun telah menganggapnya sebagai hal yang maklum. Sehingga merokok ini menjadi suatu budaya baru didalam masyarakat kita. Masyarakat tentunya tidak bodoh, mereka sebenarnya tahu bahaya dari pada merokok, namun tetap saja mereka melakukannya. Saya sendiri termasuk orang yang tidak merokok walaupun sebenarnya ayah saya adalah seorang perokok. Bukan karena kesadaran saya bahwa rokok itu berbahaya, namun entah mengapa saya tidak ingin melakukannya saja. Dan beruntungnya, saya tidak pernah ingin mencobanya. Mungkin sebenarnya itu juga yang dialami oleh banyak anak muda yang sekarang ini menjadi seorang pecandu rokok. Namun mereka tidak seberuntung saya, rasa ingin tahu mereka akan rokok lebih besar, sehingga ketika mereka mencobanya sekali muncullah keinginan untuk mencoba dan mencobanya lagi. Oleh karena itu saran saya bagi yang belum pernah merokok janganlah pernah mencoba untuk melakukannya. Jangan pernah berkeyakinan bahwa hanya ingin merasakannya sekali saja. Karena, akibatnya ketika telah mencobanya sekali maka rasa kecanduan untuk merokok dan merokok lagi itu akan muncul.
Di dunia setiap tahunnya ditemukan 2,2 juta kematian akibat Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK). Dan penyakit itu mereka dapat dari kebiasaan merokok yang sudah mereka lakukan selama bertahun-tahun. Angka kematian akibat rokok ini setiap tahun akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah perokok.
Mengapa konsumsi rokok yang terus menerus bisa memicu timbulnya penyakit? Zat-zat kimia apa saja yang sebernarnya terdapat di dalam sebatang rokok sehingga menimbulkan efek yang mengerikan?
Jika Anda berpikir bahwa nikotin adalah satu-satunya kandungan rokok yang berbahaya di dalam rokok itu sangatlah salah. Nikotin Ini adalah komponen adiktif tembakau. Hal ini diserap ke dalam darah dan mempengaruhi otak dalam waktu 10 detik. Hal ini menyebabkan perokok untuk merasa relax karena neurotransmitter. Ini juga menyebabkan gelombang denyut jantung, tekanan darah, dan adrenalin (yang juga merasa baik). Akibatnya, sifat ketergantungan nikotin pada otak dan tubuh untuk sementara hilang. Perokok merasa lebih buruk jika mereka tidak merokok. Ini yang memperkuat keinginan untuk merokok lagi.
Secara keseluruhan rokok adalah campuran senyawa kompleks yang dihasilkan oleh pembakaran tembakau dan adiktif. Terlepas dari stimulan nikotin biasa, asap rokok juga mengandung tar yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia termasuk sekitar 60 bahan kimia karsinogenik yang berbahaya. Hampir semua jenis zat tersebut mematikan. Zat-zat inilah yang menyebabkan penyakit paru-paru, jantung, emphysema dan penyakit berbahaya lainnya.
Beberapa zat kandungan rokok lainnya dikenal mempunyai efek yang merugikan tulang dan kulit. Anda mungkin terkejut untuk menemukan nama beberapa bahan kimia dalam asap rokok. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1)      Sianida adalah senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
2)      Benzene juga dikenal sebagai bensol merupakan senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan cairan tidak berwarna.
3)      Cadmium sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif yang ditemukan baterai.
4)      Metanol (alkohol kayu) adalah alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
5)      Asetilena (bahan bakar yang digunakan dalam obor las) merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
6)      Amonia ditemukan di mana-mana di lingkungan tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
7)      Formaldehida cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
8)      Hidrogen sianida adalah racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
9)      Arsenik adalah bahan yang terdapat dalam racun tikus.
Sedangkan asap yang dihasilkan rokok mengandung tar. Tar itu sendiri mengandung banyak bahan beracun ke dalam tubuh. Ini adalah substansi, tebal lengket, dan ketika menghirup itu melekat pada rambut-rambut kecil di paru-paru. Organ ini melindungi paru-paru dari kotoran dan infeksi, tapi ketika tertutup tar organ ini  tidak dapat melakukan fungsinya. Tar juga melapisi dinding sistem respirasi secara keseluruhan, mempersempit tabung yang transportasi udara (yang bronchioles) dan mengurangi elastisitas paru-paru. Yang pada akhirnya menyebabkan kanker paru-paru dan penyakit pernafasan kronis.
Selain itu asap ini juga mengandung karbon monoksida. Karbon monoksida adalah bahan kimia beracun ditemukan dalam asap buangan mobil. Hal inilah yang kemudian bisa menurunkan jumlah oksigen dalam darah dan menghalangi semua kinerja organ pensuply oksigen di dalam tubuh. Karena tubuh kurang oksigen membuat jantung mengalami penebalan dan bekerja lebih keras memompa darah. Inilah penyebab utama seorang perokok bisa mengalami serangan jantung secara mendadak.
Nah…… melihat bahaya rokok yang sangat ngeri ini, saran saya jangan deh mencobanya meskipun hanya sekali saja, Karena sekali menghisap rokok, maka akan terpengaruh kandungan nikotin didalamnya yang akan mengakibatkan kita untuk merokok dan merokok lagi sampai mati.



0 komentar:

Posting Komentar